Responsive Ads Here

Monday 28 September 2015

Dua Polisi Baku ‘Gigit’, Telinga Putus



RIUNG/NGADA, vigonews.com – Duel dua anggota polisi di Polsek Riung, Ngada , Sabtu (25/09/2015) membawa petaka. Salah seorang telinga putus. Kedua anggota polisi yang diduga mabuk itu, baku ‘gigit’ di sebuah café di kawasan wisata Riung.

Informasi duel dua anggota Bhayangkara yang mestinya mengayomi masyarakat itu langsung beredar di media sosial. Warga yang menyaksikan duel itu langsung menyebarkan informasi tak sedap itu tanpa sensor. Tanggapan atas kasus yang dinilai mencemarkan institusi lembaga Kepolisian pun tersebar ke mana-mana, ramai dipergunjingkan.

Informasi yang berhasil dihimpung vigonews.com menyebutkan, dua anggota Polisi dari Polsek Riung, Brigadir Nasrula dan Bripru Randy Hermanto ribut sengit di sebuh café setelah minum alkohol.

Keributan berujung telinga putus dipicu kesalah pahaman antara Nasrula dan Randy, saat keduanya sedang berada di sebuah café. Gara-gara seggolan itulah menyebabkan pertengkaran. Entah mengapa perang mulut berlanjut dengan baku hantam. Nasrulah lebih dahulu memukul Randy hingga terjadi duel.

Entah karena duel itu tak berimbang atau bagaimana, Nasrula nekat mengeluarkan jurus pamungkas dengan menggigit yang menyebabkan telinga Randy nyaris putus. Randy kemudian menghentikan duel itu karena cedera berat telinganya. Ia kemudian dilarikan ke RSUD Bajawa untuk mendapat perawatan.

 Kapolsek Riung, Serfolus Tegu, saat dihubungi Senin (28/09/2015 membenarkan kejadian itu. Namun sudah bicara untuk berdamai. "Benar ada kejadian itu, karena ada sedikit kesalah pahaman dan saya sudah laporkan kepada pak Waka Polres, sehingga kasus ini kita bicara ke dalam (damai). Sementara Propam Polres Ngada Aiptu Efridus W.M mengatakan sampai saat ini belum ada laporan. Namun informasi berkelahi itu benar. "Informasinya memang benar ada kejadian," katanya.(ch)*

1 comment:

  1. Polisi yang belum matang dari segi emosional. Untuk korbannya bukan dari rakyat biasa.

    ReplyDelete