Responsive Ads Here

Thursday 20 October 2016

Mahasiswa Amerika Live In di Langa, Kunjungi Perpustakaan Kampung


Vigonews.com, LANGA – Sebanyak  12 Mahasiswa asal Amerika yang tergabung dalam lembaga Where there be Dragons kunjungi Perpustakaan Isi Langa yang terletak di Kampung Bomari desa Bomari Kecamatan Bajawa, Kamis (20/10/2016).

Siswa siswi binaan Lindsay Oslen, Micah LeMasters dan Rita Sri Suwantari akan berada  di Langa selama dua minggu untuk Live In atau tinggal dan belajar bersama orang muda Langa. Salah satu kegiatan diantaranya mengunjungi Perpustakaan Isi Langa yang didirikan oleh Orang muda Langa untuk mendukung pendidikan yang ada di kampung.

Kepada Media CERMAT, instruktur Lembaga where there be dragons Lindsay Oslen mengatakan bahwa kedatangannya ke Perpustakaan Isi Langa bertujuan untuk memberikan dukungan kepada Orang Muda Langa dalam berkarya di bidang pendidikan.

"Kami datang untuk memberikan support dengan cara mengantar Buku bacaan sebagai bentuk kepedulian kami kepada saudara kami yang ada di Langa," katanya.

Lindsay, demikian dia biasa disapa, mengisahkan bahwa gagasan untuk menyumbangkan buku bacaan ini diawali oleh  siswa Dragons yang sebelumnya pernah tinggal di Langa lebih tepatnya bersama keluarga yang mengelola Perpustakaan Isi Langa meminta bantuan kepada siswa yang akan datang ke Langa untuk bisa menyempatkan membawa oleh-oleh berupa buku untuk menambah literasi buku yg ada di perpustakaan tersebut.

"Gagasan ini kemudian disetujui dan kami bersama siswa-siswi membawa oleh-oleh buku bacaan dan kami sangat senang bisa berbagi ilmu melalui buku", katanya.

Sementara itu, salah seorang siswa asal Colorado Emma Elizabeth Cooney mengatakan sangat bangga dan bahagia bisa saling berbagi dengan masyarakat setempat.

"Saya dan teman-teman sangat senang bisa berbagi walaupun buku buku yang kami bawa masih jauh dari yang diharapkan, tapi kami sangat bahagia bisa belajar sesuatu dari tempat ini dan kami sangat terinspirasi," kata Emma demikian dia biasa disapa.

Pada kesempatan yang sama pemilik Perpustakaan Isi Langa Mertin Lusi juga mengatakan sangat terharu dikunjungi oleh mahasiswa dari Amerika.

"Saya tidak menyangka sekaligus  sangat terharu dengan kedatangan teman-teman dari Amerika ini. Tentunya ini dukungan yang sangat luar biasa. Mereka tidak mengenal tentang siapa kami,namun sangat iklas untuk datang berbagi sebagai saudara. Mereka datang membawa banyak buku, berdialog dan berbagi inspirasi dan ini benar-benar hadiah yang tidak mampu kubalas. Ini seperti mimpi.", katanya.

Mertin juga menjelaskan bahwa perpustakaan yang di beri nama ISI LANGA ini  didirikannya secara sukarela  sebagai bentuk dukungan terhadap dunia pendidikan yang ada di Kabupaten Ngada.

"Perpustakaan ini didirikan agar semua masyarakat membiasakan untuk membaca dan Buku merupakan Jendela Dunia. Tentu dengan membaca akan ada banyak hal yang mampu diatasi," katanya.(ch)***

No comments:

Post a Comment