Responsive Ads Here

Wednesday 7 March 2018

Esthon Foenay kepada Atlet Kempo: “Bae Sonde Bae, Recis Lebe Bae”

Esthon L Foenay mengunjungi Dojo SMAK Regina Pacis Bajawa -  


BAJAWA, vigonews.com – Esthon L. Foenay bertandang ke SMAK Regina Pacis, Bajawa, Rabu (07/03/2018) petang. Penampilannya yang sederhana dan penuh kesahajaan, Esthon tiba di Recis diterima hangat oleh Kepala Sekolah Rinu Romanus, para guru dan para siswa.

Kehadirannya jauh dari kesan hiruk pikuk sebagai calon gubernur yang kini sedang dalam masa kampanye. Tak ada atribut partai melekat pada dirinya. Esthon hadir  lebih sebagai  Ketua Umum Persaudaraan Bela Diri Kempo (Perkami) NTT.  Dia bercengkrama penuh keramahan di Dojo SMA Katolik Regina Pacis Bajawa. 

Esthon, jauh dari kesan formal ketika berada di komunitas SMAK Regina Pacis ini. Diselingi jok-jok segar, dia  bincang-bincang santai. Namun sesekali dia bicara soal yang penting, tentu saja berkaitan dengan kapasitasnya sebagai Ketua Umum Persaudaraan Bela Diri Kempo (Perkami) NTT dan pembinaan generasi muda.

“Kempo NTT ini terbaik di Indonesia. Baru-baru ini tim kempo NTT sempat dikirim ke Amerika Serikat. Bahkan salah satu atlet kempo asal Manggarai mampu mengalahkan atlet kempo Amerika,” urai Esthon.

Menurut Esthon, dalam bela diri ini setiap pribadi dididik untuk hidup sehat, disiplin, kuat dalam iman, pengetahuan dan karakter.

Sementara, Kepsek Rinu Romanus dalam sapaanya menyampaikan terima kasih karena sudah mengunjungi Recis dengan berbagai motivasi agar gerakan bela diri Kempo masuk sekolah tetap dirawat dan terus di hidupi.

“Dan jika nanti Tuhan merestui, Bapak Eston untuk memimpin NTT, jadilah pemimpin universal – tanpa membeda-bedakan, inklusif serta bijaksana dalam menghadapi berbagai komplektisatas kebutuhan masyarakat dengan baik,” pesan Roamnus.

Romanus berharap   pada Esthon jika terpilih agar mengembangkan semangat literasi untuk pembentukan sumber daya manusia para generasi harus diperhatikan dengan baik dengan tidak mempersoalkan antara sekolah swasta ataupun Negeri.

Dan acara persaudaraan ini di tutup dengan guyon oleh Eston "Bae sonde bae, Recis Bajawa lebih bae.” Dalam bela diri, orang Bajawa sekali pukul tiga kali terbaik.

Perlu diketahui bahwa Kempo di Ngada berdiri sejak tahun 1995 yang di inisiasi oleh simpai Ansel dan simpai Beni Jawa. Sedangkan di Recis Bajawa, masuk 12 September 2018 dan berjalan hingga saat ini.(Boy Zanda)***

No comments:

Post a Comment