Responsive Ads Here

Friday 29 December 2017

‘Kado’ Reuni Akbar, SMAK Regina Pacis Bajawa Terakreditasi A

Gedung baru SMAK Regina Pacis, Unit 'Maria Mater Dei' yang baru diresmikan. Prasarana gedung menjadi salah standar dalam meningkatkan mutu lulusan -  

BAJAWA, vigonews.com – Pada moment Reuni Akbar Alumni SMAK Regina Pacis Bajawa, Uskup Agung Ende, Mgr. Vincentius Sensi Potokota, Pr mengukuhkan Ikatan Alumni Regina Pacis Bajawa. Pengukuhan itu dilakukan usai misa syukur Reuni Alumni, Jumat (29/12/2017).

Ketika menyampaikan sambutan, Uskup Sensi mengungkapkan bahwa gerakan alumni kini tumbuh di banyak lembaga pendidikan. Hanya dia berharap, gerakan alumni tidak hanya sekedar model. Sebaliknya ikatan alumni menjadi gerakan dalam menyokong lembaga sebagai almamater yang telah mendidik dan membesarkan.

Ditambahkan Uskup Sensi, Alumni SMAK Regina Pacis yang kini mencapai 6.000 orang harus menjadi kekuatan dalam mendukung kemajuan sekolah dalam berbagai aspek. Dukungan itu tentu saja dalam rangka meningkatkan mutu lulusan dan membentuk manusia cerdas dan berkarakter bagi Gereja dan Bangsa ini.

“Kekuatan alumni harus didayagukan sebagai salah satu komponen dalam memajukan sekolah. Alumni tentu pantas bersyukur karena mereka sudah dididik dilembaga ini. Karena itu ucapan terima kasih mesti diapresiasikan kepada almamater,” katanya.

Pada kesempatan itu, Uskup Sensi mengukuhkan para pengurus Ikatan Alumni Recis yang baru terbentuk pada Reuni Akbar Alumni. Dalam reuni ini hadir sekitar 500 alumni  representase dari 35 angkatan, sejak menamatkan tahun 1985 dari berdiri tahun 1982. Uskup Sensi berpesan: ‘semoga setia dalam pelayanan kepada almamater.’

Dari sekian banyak pengurus yang dikukuhkan Uskup Sensi pengurus inti Ikatan Alumni Recis masa bakti lima tahun ke depan, antara lain: Ketua Umum: Gerardus Reo dilengkapi wakil-wakil ketua; Sekretaris Umum: Emanuel Hendriyanto Ndiwa dilengkapi dengan sejumlah wakil sekretaris dan Bendahara Umum: Fransiska Zia, yang juga dilengkapi beberapa wakil bendahara.

Terakreditasi

Pada Reuni Akbar Alumni ini rupanya menjadi momen berahmat, karena SMAK Regina Pacis pada tahun 2017 terakreditasi ‘A’. Keputusan Badan Akreditasi dibacakan oleh Yohanes Lulu Kumi usai misa syukur. Predikat ini mendapat sambutan dan aplaus dari sekitar 2.000 undangan yang hadir dan civitas akademika SMAK Regina Pacis.

Nilai dari delapan standar untuk memenuhi predikat terakreditasi cukup signifikan kecuali standar prasarana yang mendapat nilai 88, tujuh standar lainnya meraih nilai di atas 90. Untuk diketahui saat ini prasarana gedung sedang dalam proses pembangunan.

Rincian nilai dari delapan standar itu, yakni: Standar Isi (95); Standar Proses (94); Standar Kompetensi Lulusan (96); Standar Pendidik (93); Standar Sarana (88); Standar Penglolaan (93); Standar Pembiayaan (91); dan Standar Penilaian (94).

Untuk diketahui, akreditasi sekolah adalah kegiatan penilaian (asesmen) sekolah secara sistematis dan komprehensif melalui kegiatan evaluasi internal dan evaluasi eksternal (visitasi) untuk menentukan kelayakan dan kinerja sekolah.

Dalam sambutannya, Kepala Sekolah Rinu Romanus mengatakan, terkait dengan standar kelulusan untuk Bidang Studi IPA SMAK Regina Pacis berada pada urutan keempat, sedang tiga sekolah di atasnya adalah barisan SMA Seminari. “Jadi untuk sekolah umum, SMAK Regina Pacis berada pada rangking teratas,” kata Romanus disambut aplaus hadirin. (Emanuel Djomba)***




No comments:

Post a Comment