.png)
Vigonews, MALANUZA - Ibu paruh baya berinisial SM jadi korban tabrak lari sesaat setelah keluar dari salah satu gubuk tempat pesta syukuran wisuda di Malanusa, Kecamatan Golewa, Sabtu (02/06/2016) malam.
Wanita asal desa Laja, Kecamatan Golewa Selatan, saat itu hendak menyebrang ke jalur sebelahnya usai pamit dari resepsi Wisuda salah satu mahasiswa STKIP-CB. "Malam itu, korban berdiri dipinggir jalan hendak nyebrang, tiba-tiba pengendara sepeda motor berkecepatan tinggi menabrak korban hingga meninggal ditempat," jelasnya Kanit Lakalantas Polres Ngada, Bripka Dus Muga saat ditemui di lokasi kejadian, Minggu (03/06).
Pihak Kepolisian Resort (Polres) Ngada terus melakukan penyisiran guna mencari terduga pelaku penambrak seorang ibu SM sekitar 40 tahun di depan Sekolah Tinggi Keguruan dan Ilmu Pendidikan Citra Bakti (STKIP-CB) Malanuza, Kabupaten Ngada.
Kanit Lakalantas Polres Ngada, Bripka Dus Muda menjelaskan hingga Minggu, (03/07) pihaknya terus mengumpulkan bukti-bukti dari para saksi, terkait Lakalantas Sabtu malam, (02/07), sekitar 23:00 WITA.
"Sudah enam saksi yang kita mintai keterangan, termasuk saksi kunci dari anak korban dan seorang bapak bernama Fridus,"
Berdasarkan keterangan Bripka Dus, Almarhuma asal desa Laja, Kecamatan Golewa Utara saat itu hendak menyebrang ke jalur sebelahnya usai pamit dari resepsi Wisuda salah satu mahasiswa STKIP-CB. "Malam itu, korban berdiri dipinggir jalan hendak nyebrang, tiba-tiba pengendara sepeda motor berkecepatan tinggi menabrak korban hingga meninggal ditempat," jelasnya, saat ditemui di lokasi kejadian, Minggu (03/06).
Terkait siapa pelakunya, Polisi yang baru bertugas tiga tahun di Polres Ngada ini masih memburu pengendara bernama Rein asal Kelimado, Boawae, Kabupaten Nagekeo yang sejak kejadian menghilang. "Kita amankan satu orang, bernama Lorianus, 19 tahun. Menurut pengakuannya dan keterangan para saksi, dia hanya membonceng," terang Dus.
Sementara, jenazah korban telah diambil pihak keluarga untuk disemayamkan sebelum dikubur. (ydlm)
Insert foto: Kanit Lakalantas Polres Ngada, Bripka Dus Muda mencermati bukti tambahan yang diduga baju pelaku penabrak SM di denpan Kampus STKIP Citra Bakti.
Wanita asal desa Laja, Kecamatan Golewa Selatan, saat itu hendak menyebrang ke jalur sebelahnya usai pamit dari resepsi Wisuda salah satu mahasiswa STKIP-CB. "Malam itu, korban berdiri dipinggir jalan hendak nyebrang, tiba-tiba pengendara sepeda motor berkecepatan tinggi menabrak korban hingga meninggal ditempat," jelasnya Kanit Lakalantas Polres Ngada, Bripka Dus Muga saat ditemui di lokasi kejadian, Minggu (03/06).
Pihak Kepolisian Resort (Polres) Ngada terus melakukan penyisiran guna mencari terduga pelaku penambrak seorang ibu SM sekitar 40 tahun di depan Sekolah Tinggi Keguruan dan Ilmu Pendidikan Citra Bakti (STKIP-CB) Malanuza, Kabupaten Ngada.
Kanit Lakalantas Polres Ngada, Bripka Dus Muda menjelaskan hingga Minggu, (03/07) pihaknya terus mengumpulkan bukti-bukti dari para saksi, terkait Lakalantas Sabtu malam, (02/07), sekitar 23:00 WITA.
"Sudah enam saksi yang kita mintai keterangan, termasuk saksi kunci dari anak korban dan seorang bapak bernama Fridus,"
Berdasarkan keterangan Bripka Dus, Almarhuma asal desa Laja, Kecamatan Golewa Utara saat itu hendak menyebrang ke jalur sebelahnya usai pamit dari resepsi Wisuda salah satu mahasiswa STKIP-CB. "Malam itu, korban berdiri dipinggir jalan hendak nyebrang, tiba-tiba pengendara sepeda motor berkecepatan tinggi menabrak korban hingga meninggal ditempat," jelasnya, saat ditemui di lokasi kejadian, Minggu (03/06).
Terkait siapa pelakunya, Polisi yang baru bertugas tiga tahun di Polres Ngada ini masih memburu pengendara bernama Rein asal Kelimado, Boawae, Kabupaten Nagekeo yang sejak kejadian menghilang. "Kita amankan satu orang, bernama Lorianus, 19 tahun. Menurut pengakuannya dan keterangan para saksi, dia hanya membonceng," terang Dus.
Sementara, jenazah korban telah diambil pihak keluarga untuk disemayamkan sebelum dikubur. (ydlm)
Insert foto: Kanit Lakalantas Polres Ngada, Bripka Dus Muda mencermati bukti tambahan yang diduga baju pelaku penabrak SM di denpan Kampus STKIP Citra Bakti.
No comments:
Post a Comment